Litelenjel's Stories
bercerita tentang rasa yang adatak terucap, bukan berarti tak dirasa..
Karena kita punya hati. Tempat bebas untuk menduga, berprasangka, berpendapat, merasa, dan memelihara mimpi. Wilayah abu-abu dari semua penilaian benar salah. Teritorial paling aman lagi pribadi. Kotak pandora penuh misteri, berisi hasrat dan rahasia terdalam.
Dan inilah kisah cerita hatiku. Isi benak dan pikiranku. Tentang aku, kamu, dan sekitar.
Teruntuk Tukang Tipu
Di sudut dusta selalu ada bualan yang lain. Tak ada habisnya. Saling terkait satu dengan yang lainnya.
Semakin sering tak berlaku jujur, akan membuat manusia lupa. Bohong satu akan menutupi bohong yang lain. Terus menerus.
Sampai akhirnya, tak dapat bedakan mana asli dan palsu. Mana bualan mana nyata.
Pantas hidupmu penuh drama. Skenario yang kau ukir sendiri. Narasi khayal bagi lakon buatan imajinasimu sendiri.
Jangan salahkan keadaan. Menghakimi pihak lain. Atau menyudutkan yang lain, hanya karena mereka tak sesuai jalan cerita ciptaanmu.
Pantas hatimu cepat panas. Mudah meluap emosi. Jika pemain figuran tak berperan sesuai arahan sandiwara dalam otakmu.
Jadilah jujur. Bukan untuk orang lain. Tetapi untuk dirimu. Hentikan semua tipu. Sebelum kau pun lupa dan kehilangan wujudmu di dunia nyata.
Teman,
Hidup di dunia nyata tak seseram yang kau takutkan.
Bagaimana Jika
jika nanti kita bertemu lagi,
akankah wajah ini kau kenali?
jika suatu hari nanti namaku disebut,
akankah jantungmu berdetak lebih cepat?
jika esok kau berjumpa dengan gadis berkepang dua,
akankah kau ingat hembusan harum rambutku?
namun, jika kelak semua tidak ada yang terjadi..
apakah kau pernah merindukan aku?
apakah pernah kau senandungkan lagi lagu kita?
apakah mata coklatku masih melekat dalam pelupukmu?
walau sekedipan mata saja, pernahkah kau mengingat aku?
Jangan Kecewa
❤
Seberapa engkau berhak untuk kecewa, jika yang kau inginkan tak dapat tercapai?
Seboleh apakah engkau untuk marah, bila yang diharapkan tak kunjung jadi nyata?
Mengapa merasa diri tinggi,
Jika nyatanya kau rendah,
Tak bernilai..tak berarti..
Mengapa terlalu yakin,
Jika semua dapat kau atur,
Bisa kau setting demikian rupa..
Tak pernah kah mendengar tentang takdir? Tak pernah kah kau berkenalan dengan nasib? Atau kau memang selalu merasa tanganmu yang berkuasa?
Bagaimana bila Dia di sana enggan untuk mengabulkan mimpimu?
Bagaimana jika yang kau inginkan tak sesuai dengan kehendak yang Paling Berkuasa?
(Perasaan) Memiliki
Ketika yang ada, menjadi tak ada. Yang dulu setia bersama, lalu menghilang. Yang kerap menemani, tak lagi terlihat di pelupuk mata.
Mengapa kecewa?
Sedih berselimut nestapa.
Kecewa tanpa akhir..
Sesungguhnya kehilangan hanyalah ilusi. Ia ada hanya sampai perasaan. Tak nyata sama sekali
Karena, in the first place, sebenarnya kita tidak pernah memiliki apa-apa. Semua datang dan pergi dengan izinNya. Semua ada karena dikasih pinjam. Dan, yang pergi..memang sudah saatnya saja, untuk kita tak harus lagi bersama ❤
Gaduh Karena Gundah
Kau gaduh karena gundah
Mencari cara agar dilihat
Karena tak ada lagi yang peduli
Tak ada lagi yang menoleh
Harus membuat gaduh
Harus menyalurkan gundah
Ramai yang kau buat hanya sandiwara
Cerita tanpa akhir yang kau cipta
Agar kau tetap menjadi bintangnya
Supaya khayal imaji buatanmu terus bergulir
Mungkin begini caramu mengusir sepi
Sepi, sendiri, tak berkawan..
Tak ada lagi yang bertahan
Bahkan mereka yang sedang kau tawan
Ada Apa Dengan Hatimu?
Duhai hati,
Mengapa kau cepat memanas
Untuk hal yang tak berarti
Yang nantinya hilang tak berbekas
Duhai hati,
Mengapa kau lekas terluka
Untuk hal yang tak terjadi
Dikarenakan hal yang tak ada
Duhai hati,
Mengapa kau tak mau mengalah
Selalu ingin membela diri
Tidak kah kau merasa lelah?
Duhai hati,
Tak perduli berjuta majelis kau datangi
Jika dalam dirimu hanya ada dengki
Dan ilmu milikmu tak dihayati
Kau jadi tak berarti
Hilang
Musnah
Habis
Semua kebaikanmu menguap
Tak ada yang bersisa..

