Litelenjel's Stories

bercerita tentang rasa yang ada

tak terucap, bukan berarti tak dirasa..

Karena kita punya hati. Tempat bebas untuk menduga, berprasangka, berpendapat, merasa, dan memelihara mimpi. Wilayah abu-abu dari semua penilaian benar salah. Teritorial paling aman lagi pribadi. Kotak pandora penuh misteri, berisi hasrat dan rahasia terdalam.

Dan inilah kisah cerita hatiku. Isi benak dan pikiranku. Tentang aku, kamu, dan sekitar.

#QuoteOfTheDay Rindu

“Aku sedang belajar, bagaimana menyederhanakan rindu..”

– Litelenjel

Aku Ingin Milikmu

Bagaimana mungkin,
Kau bisa mengeluh
Pada hal yang aku ingin
Hingga juang penuh peluh

Bagaimana bisa,
Kau ucap kau merana
Saat ku mendamba
Andai aku bisa punya

Tak lah sia-siakan,
Apapun yang kau punya

Belajar bersyukur,
Terima,
Nikmati,
Jalankan..

Ada orang-orang rela bertukar raga dan nasib denganmu, hanya demi bisa mencicipi apa yang kau miliki..

Di Akhir September

Masih ada
Masih di sini
Masih bersama

Di sini,
Di akhir bulan September

Kau, akan selalu ada di dalam jiwa ♥

Begitulah Kita

Tak perlu serbuk ajaib. Atau ramuan rahasia. Atau matra mujarab untuk kita.
Mungkin kadang acuh tak acuh. Terlihat tak saling butuh. Bahkan kadang ingin menjauh.
Mungkin kadang bosan. Senyum pun bahkan dipaksakan. Dan tak ingin mengecek pesan dalam gadget di tangan.
Begitulah kita..
Tapi, tunggu sampai waktunya. Dimana yang ada hanya canda tawa. Berbicara dalam bahasa kita. Hanya kita yang mengerti apa.
Selalu ada moment yang kita cipta. Sangat istimewa. Dan kita berjanji jangan pernah terlupa.
Tak dapat tidur nyenyak jika rindu. Seperti bunga layu, jika sedang sendu karena tak bertemu.
Tak perlu lah serbuk ajaib untuk menyatukan kita. Karena hati ini telah berada dalam dirimu. Begitupun sama, jantung hatimu telah menjadi degupku.
*terinspirasi dari ❤

Kita?

Bersama, namun berjarak.
Seiring, tapi tak dalam baris yang sama.
Melengkapi, walau tak pernah bersatu.

Bagai meriahnya pesta. Riuh penuh ceria. Senda tawa selalu berkumandang. Haru biru mewarnai waktu. Bahagia dalam dansa.
Lalu datang lah usai. Tak ada yang tersisa. Karena tak untuk selamanya.

Tinggal lah kenangan.
Yang kerap merengek minta dirayakan.

Wondering Why

Pernahkah kau bertanya,
Mengapa jemari kita begitu ‘click’
Bagai keping puzzle bertemu pasangannya
Terasa pas
Bergenggam erat
Saling melengkapi
Berpelukan nyaman

Pernahkah kau bertanya,
Mengapa mata kita tak pernah jemu
Bertatap dalam-dalam
Berbalas kerling penuh cinta
Tak lah lagi perlu berkata-kata
Binarnya telah berbicara lantang

Pernahkah kau bertanya,
Mengapa suhu tubuh kita menghangat
Setiap kali bersama
Selaras menenangkan jiwa
Dan degup di dada jadi seirama

Aku selalu bertanya-tanya..

Daaan….Cukuplah senyummu yang jadi jawabnya..

The Other Me

Konon katanya, tak kenal maka tak kan sayang. Mari kita berkenalan dan melihat sisi lain dari aku, lebih dekat lagi..

Keep in touch!