Litelenjel's Stories
bercerita tentang rasa yang adatak terucap, bukan berarti tak dirasa..
Karena kita punya hati. Tempat bebas untuk menduga, berprasangka, berpendapat, merasa, dan memelihara mimpi. Wilayah abu-abu dari semua penilaian benar salah. Teritorial paling aman lagi pribadi. Kotak pandora penuh misteri, berisi hasrat dan rahasia terdalam.
Dan inilah kisah cerita hatiku. Isi benak dan pikiranku. Tentang aku, kamu, dan sekitar.
Tetap Sama
Bukan berarti tak terucap,
Maka rasa itu lenyap..
Kukenang engkau dalam senyap,
Di kerinduan yang gelap..
Kau yang teristimewa,
Yang buatku bahagia,
Di saat hatiku terluka..
Tak perlulah banyak tanda,
Kuyakin kau juga rasa..
Cinta ini masih tetap sama..
Sudah tak ada lagi kata
Sudah habis airmata
Rasa ini adanya di dalam dada..
Tetap sama..
Tetap padamu..
Pathetic You
Tak akan pernah cinta dapat memasuki, relung hati yang hitam. Penuh kebencian dan murka. Yang bergejolak penuh amarah. Khawatir merajalela.
Tak akan pernah cukup cinta, bagi hati yang kosong. Yang penghuninya minggat pergi, satu per satu. Beringsut lekas, tak ingin kembali.
Jangan salahkan keadaan. Mungkin hatimu yang buram. Atau jiwamu yang melompong.
Mereka yang tak pernah menghargai, tak kan pernah cukup merasa dihormati. Mereka yang tak pernah mengasihi, tak akan pernah cukup merasa disayangi.
Kasihani dirimu. Tidak kah lelah dia bergelimang murka? Tidak kah letih, kau terus mengejar nafsu? Amarah yang selalu meluap2..
Atau mungkin, kau tak mengenal dari mana asalmu berada? Hingga kau seakan layak merasa selalu benar. Mungkin kau tak kenal, siapa yang menciptamu? Jadi kau seakan yang paling tau…
Kasihan kamu…sungguh kasihan..
Menatap, Terpikat, dan Terikat
Entah di mana letak istimewanya. Namun, setiap kerlingnya begitu magis memikat. Seolah berucap, jangan berpaling. Jangan kau berkedip.
Penyejuk di kala gundah. Penghibur di waktu lelah. Menatap sendu di waktu yang paling dibutuhkan.
Nanti..kala seluruh wajah telah terukir keriput. Otot muka melemah, tak sanggup lagi melawan gravitasi. Dan warna kulit mulai memudar pucat..
Kuyakin tak akan berubah kilau pada sepasang matamu. Tetap jernih, tetap tulus, tetap penuh kasih. Memikat, hingga kuterus terikat 😊
Bentar Lagi..Mari Bertahan..
Sometimes, the easiest way out is giving up and admit that I can’t do all at once. But it’s good to believe that the fight is always there.
All I need is to persist and keep fighting because in the end, this too shall pass 🙂
#PencapaianAbadIni Coder’s Oath
“Programming is a Super Power. With this I promise to:
1. Use my power for GOOD and not for evil.
2. Always upgrade my skills and share my knowledge with the world.
3. Help make the world a better place by using my super skill, creativity, and goodwill. ”
Terimakasih banyak khusus buat Zawjiy..atas izinnya untuk aku terus belajar dan berbagi ❤
#CodingMum
#GadisDihital
#PencapaianAbadIni
#BelajarDanBerbagi (at Sevel Eleven JL. Sabang)
Cerita Gerhana Matahari
Wasy syamsi wa dhuhaa ha..
“Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,” – (QS. 91:1)
Gerhana mentari kemarin, membawa hadiah tersendiri bagi diri. Sebagai pengingat, sebagai peringatan, sebagai pertanda.
Matahari yang setiap pagi otomatis menyinari. Setia di langit, menaungi. Tanpa diminta, tanpa disuruh..selalu ada, memberi manfaat terus menerus.
Tapi kemarin dia hilang sebentar. Baru rasanya kehilangan ada. Was-was sang mentari tak akan hadir lagi.
Hari ini dia hanya bersembunyi sejenak. Akan ada waktu, dia akan menghilang selamanya. Bisa jadi, berbenturan dengan bumi. Dan gunung2 terhempas bagai tertiup angin.
Semoga jika hari itu tiba, segala amalan dan taubat telah diterima.
Jika kita semua tau apa yang Rasulullah tau, pasti kita akan lebih sedikit tertawa, dan lebih banyak menangis.
