Karena hidup berjalan bukan sesuai yang kita mau. Kadang kita berjumpa dengan orang yang salah. Atau kerap kali kita bertemu hal yang membuat panas di dada.
Kita hanyalah debu yang terbang menurut pada titah sang angin. Ke arah mana dia bertiup, ke sanalah kita menuju.
Jadikan semua riuh rendah hidupmu hanya untuk mengabdi padaNya yang Maha Tinggi. Persembahkan segala susah payahmu hanya bagiNya sang Maha Berkuasa.
Rugi, sungguhlah rugi.. jika keringat dan air matamu kering hanya untuk didedikasikan kepada debu lainnya.
Duhai hati, ikhlaskan.
Hanya berharap imbalanlah dari yang Maha Pengasih lagi Penyayang